Wako Erman Hadiri Peluncuran Buku Koki Otonomi, Kisah Anak Sekolah Pamong

Bukittinggi--Guru besar IPDN sekaligus Presiden i-Otda, Prof. Dr. H. Djohermansyah Djohan, MA, luncurkan buku “Koki Otonomi, Kisah Anak Sekolah Pamong”. Buku ini disunting oleh Jose Rizal, S. Stp, MSi.

Buku ini dibedah langsung oleh sang penulis, dihadiri Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, Pamong senior, H. Djufri dan Aristo Munandar sejumlah tokoh lain serta pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Bukittinggi, di Balairung Rumah Dinas Wako, Kamis (22/09)

Baca juga: Ikuti pelatihan, Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Nusakambangan Harus Mampu Lakukan Penilaian Pengawasan Klien

Buku ini berisikan pelajaran hidup dan karir yang dijalani oleh Prof. Djoehermansyah Djohan, M.A yang mulai berkarir di beberapa kota di Sumatera Barat hingga akhirnya sampai ke pusat.

Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, ada rasa kebanggaan dan hikmah yang dapat dipetik dari buku “Koki Otonomi, Kisah Anak Sekolah Pamong”. 

Baca juga: Persamaan Hak Tak Dipenuhi orang Tua Kampus 2 SMA 1 Padang Bakal Liburkan Anak Sekolah

"Ada beberapa jabatan strategis di pemerintahan pusat yang pernah diemban beliau, seperti Dirjen Otonomi Daerah di Departemen Dalam Negeri, Staf Ahli Wakil Presiden Jusuf Kalla, Plt. Gubernur Riau dan lain sebagainya, disamping tugas sehari-hari sebagai pengajar di kampus IPDN dan beberapa kampus lainnya, " terang Wako Erman.

Ditambahkannya, ia berharap kisah hidup Prof. Djoehermansyah Djohan, dapat diteladani untuk dijadikan sebagai motivasi dalam melaksanakan tugas pekerjaan sehari-hari. 

Baca juga: Bimtek Muatan Lokal Keminangkabauan Dibuka Kadisdik, FKKS SMK Kota Padang Suguhkan Tari Pasambahan

"Kami minta juga agar memiliki buku ini untuk menjadi bahan bacaan wajib terutama bagi pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Bukittinggi, ” harap Wako.

Sementara itu, Prof. Djoehermansyah Djohan, menjelaskan, buku ini ditulis untuk mengisi kekosongan buku biografi tokoh pemerintahan. Dimana, untuk isinya sendiri, merajuk pada jiwa OTDA dan kompetensi akademik, jalan karir menggeluti OTDA serta koki kebijakan.

Baca juga: Menjelang Aktualisasi, Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Nusakambangan Diberikan Penguatan Oleh Pengajar

“Semoga ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi pamong di Kota Bukittinggi, ” pungkasnya.(Linda).